KETAPANG, RADENMEDIA.ID – Terkait pemberitaan media ini yang sudah dua kali di terbitkan, tentang jebolnya kolam IPAL milik PKS PT Aditya Agroindo pada (18/01/2024) Di wilayah desa sekucing labai kecamatan Simpang hulu kabupaten Ketapang Kalbar.
Samuel Anggota DPRD kabupaten Ketapang angkat bicara, dalam keterangannya via WhatsApp (18/01/2024).
Ia meminta pada dinas perkim LH, DLHK, Gakkum KLHK untuk bekerja secara profesional, periksa kolam Ipal tersebut sudah standar dengan aturan lingkungan hidup apa belum, begitu juga dengan kejadian kolam Ipal sampai jebol apa penyebabnya?…pinta caleg Dapil Dua ini.
Samuel menambahkan Limbah yang mengalir keluar dari kolam Ipal tentu mengalir kesungai labai dan sudah pasti mengganggu semua masyarakat yang menggunakan air sungai labai tersebut.Ini juga salah satu bentuk kelalaian pihak perusahaan dalam memperhatikan lingkungan hidup yang harus di jamin ke asriannya,” terang Samuel.
Samuel Anggota DPRD kabupaten Ketapang sekaligus anggota komisi dua dari fraksi partai Gerindra ini berharap,supaya PT Aditya Agroindo bisa mengembalikan keadaan lingkungan seperti semula,jika ada pelanggaran tentang hak adat masyarakat setempat,tentang air limbah yang mengalir kesungai tempat mandi,minum,dan sebagainya,tolong di selesaikan,” pinta Samuel.
“Jika perusahaan acuh tak acuh dengan tanggung jawabnya pada lingkungan serta mengabaikan hak masyarakat tentang kejadian ini, Samuel minta pada pemerintah dan dinas lingkungan hidup perkim LH, DLHK, Gakkum KLHK untuk memberikan sangsi tegas,bila perlu cabut ijin PKS PT Aditya agroindo ini,” tegas Samuel.
Di tambahkan Mustakim Putra tempurau/balai berkuak, dirinya berterima kasih kepada dinas lingkungan hidup yang segera merespon pemberitaan ini, dan akan segera melakukan tindakan verifikasi di lapangan.
Dan dirinya sangat mengapresiasi kepada Samuel Anggota komisi dua DPRD fraksi partai Gerindra,sekaligus caleg di dapil 2 ini,yang telah menyampaikan dan memberikan masukan pada masyarakat nya.
Dan mengecam pihak perusahaan yang terkesan lalai dalam beraktivitas sehingga terjadi kolam Ipal tersebut longsor/jebol.
“Mustakim berharap semoga anggota DPRD kabupaten Ketapang bisa seperti Samuel ini,jika ada kejadian yang menyangkut kepentingan masyarakat banyak berkaitan dengan pemerintah dan perusahaan jangan takut takut bersuara,karena DPRD adalah wakil rakyat yang seyogianya membantu dan menyampaikan aspirasi rakyat,” pungkas Mustakim.
(Roesliyani)