SUKADANA, RADENMEDIA.ID – Tabung Gas 3 kilogram di wilayah Kayong utara saat ini sulit di temukan dan langka di pasaran, Berdasarkan pantauan media ini.
Langkanya tabung melon ini juga viral di Facebook warga setempat, jika di beli dengan membawa KTP tabung gas elpiji 3 kilogram tidak ada, namun kalau di beli dengan harga pasaran umum tabung gas elpiji 3 kilogram ada.
Salah seorang warga kecamatan Sukadana kabupaten Kayong Utara Kalbar mengatakan pada jurnalis (30/01/2024). “Memang tabung gas LPJ 3 kilogram sekarang ini sulit di dapat jika pembelian menggunakan data ktp, namun kalau di beli dengan harga umum barangnya ada,” jelas warga yang tak mau di sebut namanya.
“sejumlah pangkalan elpiji di kota sukadana saat sekarang ini mulai bertingkah. rata rata tak ada jual tabung gas elpiji 3 kilogram itu, jika ada pun harganya meroket.
Padahal jelas tulisan yang melekat di tabung melon itu berbunyi”elpiji 3 kilogram hanya untuk masyarakat miskin,” terang warga.
Warga berharap pada Aparat Penegak Hukum (APH) pemerintahan khususnya dinas terkait untuk mengaudit dan mengusut tuntas kasus subsidi elpiji tiga kilogram ini,siapa yang menerima subsidinya?…masyarakat miskin atau pengusaha?…ada apa?…dan siapa di balik kelangkaan elpiji 3 kilogram ini,” harap warga.
Pantauan wartawan radenmedia.id di lapangan ijin pangkalan tidak mencantumkan harga eceran tertinggi HET terkait penjualan Elpiji tiga kilogram.
Media ini terus mengawal dan mengawasi tentang tabung gas elpiji 3 kilogram yang bersubsidi.
(Roesliyani)