Scroll untuk baca artikel
Girl in a jacket
Hukum

Polisi Kalah Selangkah Dengan AW, Sang Bandar Lebih Piawai “Menari Nari” di Lapangan

97
×

Polisi Kalah Selangkah Dengan AW, Sang Bandar Lebih Piawai “Menari Nari” di Lapangan

Sebarkan artikel ini
Polisi Kalah Selangkah Dengan AW, Sang Bandar Lebih Piawai “Menari Nari” di Lapangan

Deli Serdang, RADENMEDIA.ID – Polisi kalah licik dibuat AW sang pengusaha sabu di teritorial Polsek Hamparan Perak terkhusus di Dusun 2 dan 3, Desa Hamparan Perak, Kecamatan Hamparan Perak, Deli Serdang.

AW memang licin dan piawai, sehari setelah beritanya beredar, tokonya tutup, namun hari Sabtu (23/9/23) beroperasi kembali. Hingga sampai saat ini sang bandar masih menari nari di lantai dansa, sementara petugas belum bertindak. Entah bandar terlalu kuat, atau penegak hukum yang tak bernyali.

Rekrutment

Menurut masyarakat sekitar yang enggan disebutkan namanya, aktivitas yang dilakoni sang bandar di Dusun 2 Hamparan perak, masih terus berjalan. Sang bandar masih tetap eksis menjual barang haramnya dengan leluasa.

Menurut informasi, setelah keberadaan sang bandar viral di beberapa pemberitaan media online dan terhendus aparat kepolisian, bandar yang terkenal licin ini memainkan trik baru. Yaitu menggunakan cara estafet, dimana sang bandar memberikan barang haram kepada salah satu anggotanya diduga berinisial EU.

EU bertugas sebagai pengelola barang haram dan AW adalah “Big Bos” nya. Modus ini agar tidak diketahui aparat kepolisian.

“Sang bandar tetap jualan, soalnya dia kan gak nyabu, makanya dia santai aja, pandai dia, sekarang yang jualan anggota nya EU itu. Karena ada pemberitaan kemarin, mungkin itu trik dia untuk mengelabui polisi. Tadi malam pun ada yang kena, namun dilepas lagi karena gak ada barang buktinya,” ujar salah satu warga sekitar.

Kasat Narkoba Polres Pelabuhan Belawan, AKP Herison Manulang ketika dikonfirmasi mengatakan, sudah mendapat kabar dari lapangan.

“Kami akan segera menindaklanjuti laporan warga ini,” ujarnya.

Terpisah Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi saat dikonfirmasi wartawan melalui WhatsApp pribadinya terkait dengan hal ini, belum memberikan jawaban hingga sampai berita ini diterbitkan

(Tim)