PONTIANAK, RADENMEDIA.ID – Ratusan personel Polda Kalbar yang terlibat Operasi Mantap Brata Kapuas 2024 melaksanakan pengamanan Kampanye Tatap Muka dan Rapat Umum Seperti yang dijadwalkan, Sabtu (03/2/2024).
Hari ini di Kalimantan Barat dengan Jumlah total 361 titik kegiatan Kampanye tatap muka dan 1 titik Rapat umum, kegiatan tersebut tersebar diseluruh kabupaten dan kota di Kalimantan Barat.
Kabidhumas Polda Kalbar Kombes Pol Raden Petit Wijaya S.IK., M.M saat dikonfirmasi awak media menyampaikan bahwa dalam rengiat Kampanye tatap muka dan pertemuan terbatas ada 361 titik dan 1 titik dalam Kampanye Rapat Umum yang di wilayah Kalimantan Barat.
“Dalam pengamanan ini Polda Kalbar menurunkan personel untuk memberikan pengamanan di lokasi kampanye dimana kegiatan tersebut sesuai dengan rengiat adalah :
1. Polresta Pontianak Kota: 6 kegiatan;
2. Polres Kubu Raya: 2 kegiatan;
3. Polres Mempawah: 8 kegiatan;
4. Polres Singkawang: 5 kegiatan;
5. Polres Sambas: 45 kegiatan;
6. Polres Bengkayang: 40 kegiatan;
7. Polres Landak: 70 kegiatan;
8. Polres Sanggau: 56 kegiatan;
9. Polres Sekadau: 12 kegiatan;
10. Polres Melawi: 10 kegiatan;
11. Polres Sintang: 24 kegiatan;
12. Polres Kapuas Hulu: 37 kegiatan;
13. Polres Ketapang: 38 kegiatan;
14. Polres Kayong Utara: 8 kegiatan,” Ujar Kabidhumas Polda Kalbar.
Kombes Pol Raden Petit Wijaya, juga menjelaskan bahwa pengamanan yang diberikan terdiri dari pengamanan terbuka dan tertutup. Selain itu juga terdapat personel yang melakukan pengawalan dan ada juga dari Satbrimob yang selalu mobiling dan setiap saat siap digerakkan sesuai ekskalasi yang terjadi di Wilkum Polda Kalbar.
“Seluruh personel yang terlibat dalam pengamanan melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya, dan memperhatikan Standar Oprasional Prosedur (SOP) yang berlaku,” ujar Kabid Humas Polda Kalbar.
“Pengamanan ini dilakukan untuk memastikan setiap tahapan Pemilu 2024 berjalan dengan aman dan lancar, dan guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan,” sambungnya.
Tidak hanya itu, sebelum malsanakan tugas pengamanan Kombes Pol Raden Petit Wijaya, menyebut para personel sudah diingatkan tentang Pelaporan SOT agar setiap perkembangan pimpinan bisa memonitor langsung dan juga pentingnya menjaga netralitas dan objektivitas dalam menjalankan tugas serta menjaga keamanan ketertiban masyarakat.
(Roesliyani)