PEMALANG, RADENMEDIA.ID– Dialog bersama para ulama dan pengurus serta puluhan jama,’ah di Masjid Al-Jihadul Akbar Tanjungsari Kelurahan Sugihwaras Kecamatan Pemalang Kabupaten Pemalang Provinsi Jawa Tengah.
Acara dialog di Minggu Pertama bulan Ramadhan dengan Materi :
” EMPAT SEHAT LIMA SEMPURNA & PUASA RAMADHAN ”
Diawali Pembacaan Ayat suci Alqur’an dengan Murottal oleh :
K.H.Shofiyudin, SQ. SH.I, Ust. Ahmad Barzan Lutfi
selaku Moderator, bersama dua narasumber Kyai Aris Akhrudin dan K.H.Shofiyudin, SQ, SH.I.
Acara ersebut bertemakan Spesial Ramadhan “NGETEM” Ngaji Emperan Teras Masjid Al-Jihadul Akbar Jum’at 15 Maret 2024 malam.
Pertanyaan dari berbagai para jamaah dan para hadirin didalam dialog tersebut termasuk pertanyaan empat (4) sehat lima (5) lima sempurna.
Dalam hal ini dijelaskan oleh Kyai Aris Akhrudin bahwa, yang membatalkan ibadah puasa adalah, soal sisa makanan yang masih nempel di sela-sela gigi, lalu setelah imsak beberapa jam kemudian dirasakan kembali, itu juga bisa mengakibatkan batal dalam menjalani ibadah puasa, Maka diwajibkan usai santap saur sebelum imsak membersihkan atau sikat gigi,”kata Aris Akhrudin.
Kemudian soal pertanyaan sarung bolong, dalam arti perang antar sarung, itu juga dapat membatalkan ibadah puasa, karena sarung tersebut belum tentu bersih setelah digunakan perkumpulan di jalan,”jelasnya.
Kemudian disampaikan oleh Ust Ahmad Barzan Lutfi atau nama panggilan Lutfi selaku moderator kepada KH. Shofiyudin, SQ. SH.I bahwa.
“Pertanyaan 4 sehat dan 5 sempurna, itu bisa dikatagorikan kesempurnaan itu bisa diambil setelah melaksanakan ibadah haji, karena atas dasar kondisi badan harus benar-benar sehat dulu, itu menurut analisa saya,”kata Lutfi.
Hal senada disampaikan oleh KH. Shofiyudin, SQ. SH. I bahwa, itu memang bagian pertanyaan 4 sehat 6 sempurna, kemudian pertannyaan soal sering main slot atau judi.
Artinya orang tersebut jikalau memberikan kepada siapapun, itu sah-sah saja, walau hasil pemberian tersebut diperoleh dari hasil slot atau judi,”kata Shofiyudin didalam forum dialog “NGETEM” dan mengakhiri acara sekaligus do’a penutup oleh Kyai Aris Akhrudin bersama para puluhan jamaah.
Sebagai infomasi di penghujung acara dialog tersebut, para puluhan jamaah dan para hadirin melanjutkan acara “SABAR” Saur bersama didalam area Masjid Al-Jihadul Akbar. (Redpel)
