KETAPANG, RADENMEDIA.ID – Jalan raya yang bagus dan di bangun menggunakan anggaran negara yang besar,bisa berubah menjadi becek dan licin di saat hujan dan berdebu di waktu panas.
Ini terjadi di jalan Trans Kalimantan desa Riam Bunut kecamatan sungai Laur kabupaten Ketapang Kalbar.
Tepatnya di pasar Laur di samping jalan masuk ke kantor camat, banyak tanah endapan akibat erosi pengikisan dari halaman kantor camat,sehingga tanah lumpur itu masuk ke area jalan trans Kalimantan dan sampai ke halaman depan toko,warung,rumah warga serta depan jalan masuk kantor unit pelaksana pendidikan kecamatan UPPK dan Kantor Desa Riam Bunut penuh dengan endapan lumpur,” jelas Suryadi ketua LSM peduli Kayong pada jurnalis radenmedia.id (13/12/23).
“Suryadi menambahkan papan nama kantor UPPK kecamatan tulisannya sudah pudar akibat percikan lumpur dari jalan trans yang saat hujan terinjak roda kendaraan melintas.karena ini jalan nasional tentu mobilitas lalulintas masyarakat cukup ramai,” ucap Suryadi.
“Suryadi berharap agar pihak muspika kecamatan khususnya camat sungai Laur dan dinas terkait yang berwenang untuk melakukan upaya tanggap darurat dulu tentang mengatasi permasalahan endapan lumpur ini, jangan sudah ada korban baru sibuk mencari solusinya, karena kejadian erosi, pengikisan ini sudah berlangsung lama pinta ketua LSM peduli Kayong.
Di kesempatan yang sama di sampaikan,” aju pemilik toko kalau dirinya sudah mengeluarkan biaya juga untuk menimbun halaman tokonya yang becek dengan batu yang di belinya, semua ini demi mengatasi agar pelanggannya nyaman dan aman masuk dan berbelanja di tokonya, bagi dirinya tidak ada permasalahan demi kebersamaan itu jelasnya pada jurnalis radenmedia.id (13/12/23).
Dikonfirmasi camat sungai laur Romanus Romawi SE.M.Ap via WhatsApp terkait permasalahan erosi,pengikisan tanah turun dari halaman kantor camat yang mengalir kejalan dan mengendap di depan halaman rumah toko serta kantor UPPK dan kantor desa,yang ada di sekitar.
“Camat hanya menjawab tanyakan saja ke dinas yang menangani jalan sesuai kewenangannya,” jawab Camat singkat
Dari jawaban camat seolah-olah melempar tanggung jawab, seharusnya bisa mencari dan memberikan solusi yang mana terbaik dari konfirmasi awak media.
Jurnalis radenmedia.id menghubungi dinas perhubungan provinsi kalbar via WhatsApp terkait semua persoalan di atas, pesan masuk namun belum di baca sampai berita ini di tayangkan.
(Roesliyani)